TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING – Tahun Ajaran Baru 2020/2021 untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah se-Indonesia dimulai pada hari ini, Senin (13/7/2020).
Saat pandemi Covid-19 yang masih merebak, proses pembelajaran pada hari pertama ini dilaksanakan secara daring, terutama di wilayah DKI Jakarta.
TribunJakarta.com berkesempatan memantau proses pembelajaran jarak
jauh (PJJ) di kediaman salah satu peserta didik, kompleks TNI AL Dewa Kembar, Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara.
Di sana, tinggal kakak beradik bernama Michelle Nababan (14) dan Hazyl Nababan (10).
Michelle yang bersekolah di SMP KK Marsudirini Koja, Jakarta Utara, baru saja naik ke kelas 9.
Sedangkan adiknya, Hazyl, naik ke bangku kelas 5 SD TKM Marsudirini Koja, Jakarta Utara.
Di hari pertama Tahun Ajaran Baru 2020/2021 ini, keduanya menjalani pembelajaran hari pertama dengan sedikit berbeda.
Hazyl memulai hari pertama tahun ajaran baru ini dengan instruksi yang diberikan wali kelasnya kepada orang tua.
Instruksi itu mengharuskan Hazyl untuk mengikuti siaran langsung melalui YouTube yang menayangkan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
Pada saat mengikuti siaran langsung tersebut, Hazyl diwajibkan pula mengenakan seragam hari Senin yakni seragam putih-merah.
Seragam itu dipakai untuk absensi kehadirannya pada hari ini.
Selanjutnya, orang tua atau pendamping di rumah akan mengirimkan foto tersebut ke grup WhatsApp yang dibuatkan oleh guru kelasnya.
Di sisi lain, Michelle menjalani hari pertama Tahun Ajaran Baru 2020/2021 ini dengan langsung mengikuti pembelajaran.
Berbeda dari sang adik, Michelle menjalani pembelajaran lewat Google Classroom dan melalui Zoom Meeting.
Pengamatan TribunJakarta.com, Google Classroom dipakai Michelle untuk mengikuti mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.
Di dalam aplikasi itu, dirinya akan diberikan materi-materi pembelajaran yang juga dapat diakses teman sekelasnya.
Sementara itu, aplikasi Zoom Meeting dipakainya untuk mengakses pembelajaran Bahasa Mandarin.
Selama siaran lewat Zoom Meeting dimulai, Michelle bersama teman-teman sekelasnya menonton bagaimana guru Bahasa Mandarinnya memberitahu apa-apa saja yang akan mereka lakukan di tahun ajaran baru ini.
“Selain IPA sama Mandarin, aku juga hari ini belajar Matematika juga. Hari ini langsung belajar, besok juga,” kata Michelle.
Meylitasari (23), kakak sepupu Hazyl dan Michelle dalam PJJ hari ini, mengaku tak menemui kesulitan berarti saat mendampingi kedua adik sepupunya mengikuti hari pertama Tahun Ajaran Baru 2020/2021 ini.
Ia hanya tinggal mengikuti instruksi yang diberikan wali kelas kedua adik sepupunya dan membantu keduanya apabila tidak mengerti instruksi yang ada.
“Nggak ada kendalanya. Termasuk gampang ya tinggal mendampingi aja,” ucap dia.
Ia hanya tinggal mengikuti instruksi yang diberikan wali kelas kedua adik sepupunya dan membantu keduanya apabila tidak mengerti instruksi yang ada.
“Nggak ada kendalanya. Termasuk gampang ya tinggal mendampingi aja,” ucap dia.
Dirinya juga mengaku tak menemui gangguan koneksi internet selama pembelajaran dimulai sejak pagi tadi.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Melihat Proses Pembelajaran Jarak Jauh di Hari Pertama Tahun Ajaran Baru 2020/2021, https://jakarta.tribunnews.com/
Penulis: Gerald Leonardo Agustino
Editor: Erik Sinaga